Seribu Pahlawan, Seribu Perjuangan
Seribu Pahlawan, Seribu Perjuangan
Di ujung malam, di pelukan embun,
Sejarah menari di bawah bintang,
Keringat dan darah terhampar luas,
Menyirami tanah, menyuburkan harapan.
Pahlawan berdiri di batas waktu,
Dengan tekad membakar jiwa,
Di ladang perang, di gurun derita,
Mereka menulis surat pada bumi.
Dengan mata penuh harap,
Dan tangan penuh luka,
Mereka melawan bayangan tirani,
Menganyam benang-benang kemerdekaan.
Di tengah desiran angin pembebasan,
Ada jeritan yang tak terdengar,
Namun nyatanya terukir dalam setiap hembusan,
Dalam setiap helaan nafas perjuangan.
Di bawah bendera yang berkibar anggun,
Terukir nama-nama yang hilang,
Namun semangatnya masih berseru,
Dalam setiap lembar sejarah yang terlipat.
Kemerdekaan adalah janji tak ternilai,
Yang ditunaikan oleh para pahlawan,
Dengan setiap tetes darah dan air mata,
Mereka menghadiahkan kita kebebasan.
Kini, di jalan yang mereka tapaki,
Kita meneruskan jejak-jejak mereka,
Mengukir masa depan di atas tanah,
Yang telah mereka pertaruhkan segalanya.
Seribu pahlawan, seribu perjuangan,
Dalam cermin waktu yang abadi,
Mereka adalah jembatan bagi kita,
Menuju langit kebebasan yang tak ternilai.
Khozainul Amin
Surabaya, 31 Juli 2023

Posting Komentar untuk "Seribu Pahlawan, Seribu Perjuangan"